You are here

Ulasan Presiden RI mengenai Konstruksi Rumah Tahan Gempa di Sumbawa

by Jonathan Cohen Friday, October 19, 2018 - 14:26

Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berada di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), untuk melihat konstruksi rumah yang instan, sederhana, dan sehat (RISHA), yang teknologi tahan gempanya ditawarkan kepada korban gempa di provinsi ini.

"Ini adalah salah satu rumah yang dibangun. Saya bertanya kepada pemilik rumah tersebut, dan rumah itu dibangun empat hari yang lalu. Itu berarti sangat cepat," katanya di kecamatan Pototano, Kabupaten Sumbawa Barat, NTB, Kamis, sebagai dilaporkan oleh antaranews.com.

RISHA didesain tahan gempa dan dapat dibangun dalam waktu yang sangat singkat. Pembangunan rumah RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat) di Pototano sudah hampir selesai, dikutip dari pernyataan juru bicara kepresidenan, Bey Machmudin.

Pemerintah telah memberikan opsi kepada korban gempa di Lombok dan Sumbawa, dengan pilihan antara membangun rumah menggunakan teknologi RISHA atau membangun rumah kayu konvensional.

Jokowi berharap para korban gempa di Lombok dapat membangun kembali rumah mereka sesegera mungkin dan menggunakan teknologi tahan gempa.

Pemerintah juga telah memberikan bantuan keuangan kepada para korban, dan dana tersebut disalurkan dalam satu prosedur yang sederhana.

Jokowi dan Ibu Negara Iriana mengunjungi Nusa Tenggara Barat untuk meninjau penanganan dampak dari serangkaian gempa bumi yang telah menghancurkan sebagian Pulau Lombok. Jokowi juga memberikan beasiswa kepada sejumlah siswa di Lombok Timur.

Pulau Lombok diguncang oleh tiga gempa berkekuatan besar, masing-masing pada 29 Juli, 5 Agustus dan 9 Agustus, 2018.

Gempa berkekuatan 7 skala richter pada 5 Agustus menghancurkan 75 persen bangunan di kabupaten Lombok Utara. Jumlah korban meninggal di Pulau Lombok mencapai 555 korban jiwa. Lebih dari 1,3 ribu korban terluka dan hampir 353 ribu korban mengungsi.

Share this article: